ArtikelBeritaPendidikan

MANFAAT LITERASI

Konsep literasi terus berkembang, tidak hanya sebagai rangkaian pembelajaran dan kemahiran dalam membaca, menulis, dan menggunakan angka.Keterampilan literasi mencakup keterampilan yang lebih besar seperti kemampuan digital, literasi media, edukasi terkait perkembangan kehidupan berkelanjutan, kewarganegaraan global, dan keterampilan pekerjaan tertentu.

Berkembangnya keterampilan literasi yang dimiliki oleh seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satu faktor yang memengaruhi kemampuan literasi adalah keterlibatan informasi dan pembelajaran melalui teknologi digital. Literasi biasanya dikaitkan dengan kualitas yang dimiliki oleh suatu bangsa. Kualitas suatu bangsa sendiri ditentukan oleh kecerdasan dan pengetahuan yang merupakan hasil dari ilmu pengetahuan yang didapat.

Kemampuan literasi dapat meningkatkan kehidupan dengan cara memperluas kemampuan. Hal ini dapat bermanfaat untuk mengurangi kemiskinan, meningkatkan partisipasi dalam pasar tenaga kerja dan berdampak positif pada kesehatan dan pembangunan berkelanjutan.


Literasi memiliki beragam manfaat yang signifikan, baik secara individu maupun secara sosial. Beberapa manfaat literasi meliputi:

  1. Akses ke pengetahuan: Literasi memungkinkan individu untuk mengakses dan memahami informasi yang terdapat dalam teks, termasuk buku, artikel, jurnal, dan sumber daya online. Ini membuka pintu bagi pemperluasan pengetahuan, pengembangan keterampilan, dan pemahaman terhadap berbagai subjek.
  2. Peningkatan pendidikan: Kemampuan literasi yang baik memainkan peran penting dalam pendidikan formal dan non-formal. Literasi yang kuat membantu individu dalam memahami materi pelajaran, berpartisipasi secara aktif dalam pembelajaran, dan meraih keberhasilan akademik yang lebih baik.
  3. Pengembangan keterampilan berpikir kritis: Literasi membantu dalam pengembangan keterampilan berpikir kritis. Kemampuan membaca dan menulis yang baik memungkinkan individu untuk menganalisis informasi, mengevaluasi argumen, mengenali bias, dan membuat keputusan yang berdasarkan pemikiran yang logis dan rasional.
  4. Pemberdayaan individu: Literasi memberdayakan individu untuk mengungkapkan pemikiran dan ide mereka secara efektif. Keterampilan literasi yang baik memungkinkan individu untuk berkomunikasi dengan jelas dan persuasif, mengadvokasi pandangan mereka, dan berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi.
  5. Peningkatan peluang kerja: Kemampuan literasi yang kuat menjadi aset berharga dalam dunia kerja. Individu yang memiliki keterampilan membaca, menulis, dan berkomunikasi yang baik memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan yang baik, naik pangkat, dan mencapai kesuksesan profesional.
  6. Partisipasi demokrasi: Literasi memainkan peran penting dalam partisipasi aktif dalam proses demokrasi. Individu dengan literasi yang baik dapat membaca, memahami, dan mengevaluasi informasi politik, serta berpartisipasi dalam pemilihan umum dan mengambil keputusan yang berdampak pada masyarakat.
  7. Pengembangan pribadi: Literasi memberikan kesempatan bagi individu untuk mengembangkan minat, imajinasi, dan kreativitas mereka. Membaca buku, menulis, dan mengkonsumsi karya sastra dapat membuka pikiran, memperkaya pengalaman, dan memberikan kepuasan pribadi.
  8. Perubahan sosial: Literasi memainkan peran kunci dalam perubahan sosial yang positif. Individu yang memiliki keterampilan literasi yang baik lebih cenderung terlibat dalam aktivitas sosial, mendorong perubahan, dan memperjuangkan isu-isu penting dalam masyarakat.

Sumber:

www.detik.com  https://literasisains.id/pengertian-literasi-tujuan-dan-manfaatnya/

Beri penilaian untuk berita ini!

Bagikan informasi ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *